Sistem Manajemen Informasi berdasarkan Balanced Scorecard

Manajemen dalam perusahaan membutuhkan pengetahuan yang diatur dan dikendalikan oleh Teknologi Informasi. Penggunaan data dalam mengelola warehousing/pergudangan memerlukan database terpadu untuk memfasilitasi pengelolaan teknis. Penelitian ini bertujuan untuk perencanaan dan pelaksanaan sistem manajemen informasi yang menggunakan suatu metodologi perencanaan. Struktur dari sistem manajemen informasi ini direncanakan atas dasar proses manajemen, manajemen strategis dan pendekatan balanced scorecard. Kerangka balanced scorecard biasanya mencakup empat perspektif: 

(1) Pelanggan. Perspektif pelanggan meliputi tujuan yang diinginkan. Hal ini juga   menggambarkan kepuasan yang dihasilkan dalam proses internal.

(2)Keuangan. Perspektif keuangan menggambarkan pendanaan publik dan pendapatan eksternal. Dana tersebut sejalan dengan proses internal dan struktur dalam anggaran perusahaan.

(3) Proses internal. Perspektif proses internal menggambarkan proses sekuensial internal dan struktur unit perusahaan. Proses ini menciptakan nilai bagi pelanggan.
(4) Pembelajaran. Perspektif pembelajaran menggambarkan untuk kinerja masa depan, pembelajaran dan kemampuan yang diperlukan dalam proses internal.